IP

Kamis, 30 Desember 2010

Penjual Kaos Timnas Gigit Jari

Penjual Kaos Timnas Gigit JariSetelah ‘Garuda’ Indonesia kalah telak 0-3 melawan Malaysia, penjualan kaos Timnas di sejumlah pasar tradisional, pinggir-pinggir jalan dan sentra grosir di Pasar Cipulir, Jakarta Selatan langsung terpuruk.
Tak hanya masyarakat yang merasa terpukul, tapi pedagang juga gigit jari karena gagal meraup untung besar. Kekalahan ini di luar perkiraan pedagang yang sebelumnya sangat optimis Timnas bisa menang. Bahkan tak sedikit pedagang yang memperbanyak stok untuk dijual dengan harga tinggi.
“Onde mande, Awak sekarang bingung dan jadi rugi akibat Timnas kita kalah. Omset berkurang 20 hingga 30 persen,” kata Syamsul, pedagang kaos olahraga di Pasar Cipulir, Senin (27/12).
Semula jika Timnas menang di Leg 1, ia memanfaatkan naluri bisnisnya dengan melipatgandakan stok kaos Timnas dari berbagai ukuran dengan harga yang lebih tinggi sebelumnya. Contohnya saja kaos berikut celana Timnas untuk balita dijual Rp35 ribu dan ukuran dewasa untuk kaos berkualitas bagus mencapai Rp45 ribu/potong.
“Di atas kertas pasti Timnas menang melawan Malaysia karena tidak separah saat bertanding dengan Filipina maupun Thailand. Tapi kenyataannya sungguh mengecewakan,” keluhnya yang masih menyimpan ratusan potong kaos Timnas di tokonya.
Meski masih ada kesempatan di Leg 2, tapi baik Syamsulbahri maupun pedagang kaos lainnya sangat pesimis Timnas bisa balas dendam atas kekalahan di Bukit Jalil, Kuala Lumpur pada Minggu (26/12). “Hanya tinggal tunggu Mukjizat saja,” timpal pedagang lainnya.
Kondisi ini juga dialami pedagang kaos dadakan yang berjejer di Jalan Ciledug Raya, Kebayoran Lama. “Boro-boro mau naikkin harga, sudah bisa laku terjual saja sudah lumayan,” tandas Adek, warga Peninggaran Utara, Kebayoran Lama.
Padahal sebelumnya masyarakat sangat antusias membeli kaos Timnas khususnya pemain-pemain favorit atas seperti Christian Gonzales dengan nomor punggung 9, Irfan Bachdim bernomor 17 dan Bambang Pamungkas dengan nomor 20.

Gara-Gara Kalah Taruhan Timnas, Mati Gantung Diri

Gara-Gara Kalah Taruhan Timnas, Mati Gantung DiriGara-gara kalah taruhan Timnas Rp.500 ribu, Zaenuri ,35, Warga Kampung Panaraganjayaindah, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Tulangbawang,  ditemukan mati di dapur rumahnya dengan kondisi tergantung, Kamis (30/12) sekitar pukul 06.00 WIB.
Korban diduga gantung diri dengan seutas kabel listrik lantaran kalah taruhan dengan temannya. Korban ditemukan pamannya, Mukan ,45,karena istri korban, Muntiah ,30, yang baru pulang dari Pematangpanggang minta dijemput korban di SPBU Menggala.

Menurut pengakuan Mukan, ditelepon istrinya karena korban tidak kunjung mengangkat telepon. Mukan langsung ke rumah korban yang panggil tidak ada jawaban. Lalu, saya memanggil ibu korban untuk membantu mencarinya. Mukan kembali menghubungi nomor ponsel korban. Anehnya, terdengar deringan ponsel dari dalam rumah. Karena curiga, saya lantas masuk ke rumah melalui pintu depan yang tidak terkunci. Betapa terkejutnya melihat sosok korban sudah kaku tergantung. Saya melaporkan kejadian itu ke Polsek Tuba Tengah.

“Kami tahunya korban sempat ngomong ikut taruhan Rp.500 ribu, pegang Timnas. Kok paginya ditemukan gantung diri. Kami sendiri tidak tahu alasan korban mengakhiri hidupnya. Saya tidak menyangka bisa terjadi begini. Padahal, hubungan korban dengan masyarakat dan keluarga baik-baik saja,” lanjutnya.
Sementara, Kepala Puskesmas Panaraganjaya dr. Edi Winarso mengatakan, dari hasil autopsi yang dilakukan pihaknya tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Ciri-ciri gantung diri juga didapati di tubuh korban. ’’Saat diperiksa, korban mengeluarkan sperma dan lidah yang menjulur keluar. Diduga, korban telah meninggal lebih lima jam lalu. Korban meninggal kira-kira pukul 05.30 WIB,” jelasnya.
Kapolsek Tuba Tengah, AKP. Suherman Ali,  menyatakan, pihaknya masih terus menyelidiki kasus kematian tersebut. “Dari hasil pemeriksaan sementara, korban meninggal murni karena gantung diri,” kata Kapolsek.

Artis Taruhan Bola, Yang Kalah Traktir Makan

Artis Taruhan Bola, Yang Kalah Traktir Makan Berbagai cara dilakukan para selebritis untuk memeriahkan pertandingan sepakbola Piala AFF 2010. Dibabak final leg pertama Malaysia versus Indonesia di Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Minggu (26/12), para artis menjadikannya ajang taruhan, sebut saja bintang sinetron Shezy Idris, Nikita Willy, Poppy Gicela Leoni dan Meggi Diaz yang akan bertaruh dengan para temannya.
Sekalipun tak ada anggota keluarga maupun temannya mendukung Malaysia, namun Shezy Idris tetap ngotot ingin taruhan bola dengan bermain tebak score. “Semua teman dan keluargaku pada mendukung Indonesia semua, tapi disini kita main tebak score. Yang kalah traktir makan di restauran,”tutur Shezy Idris, pada Pos Kota.
Bintang sinetron Cinta Fitri sesion 1 ini mengaku memilih tebak score 2-1 untuk Indonesia. “Cukup 2-1 saja, yang penting Indonesia menang,”paparnya. Kakak kandung dari artis Sheza Idris ini mengatakan dirinya bersama keluarga dan teman-temannya akan menyaksikan babak final di Indonesia.
TIDAK NAIKAN TIKET
“Untuk yang di Malaysia kita nggak nonton, karena disana tiketnya sudah diborong habis sama orang Malaysia, sedangkan porsi untuk orang kita jumlahnya sedikit, jadi aku cukup nonton yang di Jakarta saja,”tuturnya. Bintang film Butterfly ini juga mengatakan sebaiknya pihak PSSI tidak menaikan harga tiket, karena hal itu justru menurunkan minat para sporter Indonesia.
“Tiketnya jangan dinaikin terus, kasihan masyarakat yang duitnya pas-pasan jadi nggak bisa nonton langsung,”ucapnya. Bintang sinetron Nikita Willy mengaku cuma iseng-iseng taruhan sesama anggota keluarga, terkait partai final pertama Indonesia lawan Malaysia. “Saya sih kepengen Indonesia bisa menang 2 – 0 dari Malaysia. Kalau taruhan menang, ya buat naktrir teman-teman juga,” tuturnya.
Hal senada juga diutarakan pemain sinetron dan model Poppy Gicella Leoni. Dia bilang sebenarnya kepengen nonton langsung leg pertama partai final di Malaysia. “Cuma ya itu, kesibukan saya nggak memungkinkan. Saya cuma berharap dan kirim doa, supaya timnas Indonesia bisa menang minimal 3 – 0 atas Malaysia,” katanya.
Sementara itu penyanyi dangdut Meggi Diaz, berani ikutan menebak kalau timnas Indonesia bisa menang 4 – 0. “Keyakinan saya Indonesia pasti juara. Sebab, pemain Indonesia sudah punya pengalaman mengalahkan Malaysia,” pungkasnya.

Jumat, 10 Desember 2010

Indonesia... Waspada Taktik Jahat Filipina!


Indonesia... Waspada Taktik Jahat Filipina!Tim Nasional Indonesia ditantang tim kejutan Filipina di babak semifinal Piala AFF Suzuki Cup. Filipina menjadi runner-up Grup B, setelah pada pertandingan Rabu (8/12/2010) bermain imbang 0-0 lawan Myanmar.

Pada pertandingan lain Grup B, Vietnam sukses mengalahkan Singapura 1-0. Kemenangan itu membuat Vietnam tampil sebagai juara Grup B dan akan bertemu Malaysia di semifinal.

Filipina awalnya tidak dijagokan mampu lolos ke babak semifinal. Vietnam dan Singapura yang lebih dijagokan lolos ke babak semifinal setelah melihat peta kekuatan tim Asia Tenggara.

Namun, sekarang Filipina tampaknya sudah mulai bangkit dan pantas diperhitungkan. Kemenangan mereka 2-0 atas tuan rumah Vietnam dan seri 0-0 lawan Singapura menjadi pertanda kekuatan mereka.

Indonesia tak bisa menyepelekan Filipina meski dalam pertemuan sebelumnya selalu menang. Sebab, di bawah pelatih muda Simon McMenemey, Filipina tampil rapi dan punya kepercayaan diri yang tinggi.

Apa kunci permaianan Filipina hingga seoah mereka begitu perkasa? Pernyataan dari Pelatih Vietnam Henrique Calisto bisa jadi petunjuk buat Timnas Indonesia menghadapi kekuatan Filipina. Calisto yang sudah merasakan kebobolan dua kali, menyebut Filipina cenderung menerapkan taktik negatif saat melawan tim-tim berkarakter menyerang seperti Vietnam dan Singapura.

Secara tegas, Calisto menyebut benci permainan grendel yang diterapkan Filipina. Taktik yang terkenal menempatkan semua pemain di barisan pertahanan.

“Permainan Vietnam sudah wajar, sedangkan Filipina tidak. Mereka membangun tembok di depan gawang. Selama sepuluh tahun melatih di Asia Tenggara, saya belum pernah melihat tim lawan bertahan seperti itu. Delapan pemain Filipina di depan gawang. Itu bukan sepakbola,” ujarnya.

Begitu kesalnya Calisto hingga ia menyebut gaya tersebut merupakan gaya permainan 'jahat' yang bisa merusak sepakbola di kawasan ASEAN.

"Filipina? jangankan menyerang, untuk melakukan serangan balik saja mereka sepertinya tak peduli," imbuh Calisto beberapa waktu lalu saat Vietnam menyerah 0-2 dari Filipina.

Gaya permainan 'jahat' inilah yang kerap menyebabkan tim lawan frustasi dan pudar konsentrasi bermainnya. Jika sudah begitu, Filipina akan menggunakan kesempatan longgarnya permainan lawan.

Sepuluh Kiper Terbaik Sepanjang Masa

Berikut adalah pilihan kami sesuai dengan abjad nama mereka.

1. Dida (Brasil)
Setelah Claudio Taffarel, Dida menjadi kiper baru asal Brasil yang diperhitungkan dalam dunia sepakbola. Hal itu terbukti saat dirinya menjadi kiper pertama dari tim Samba yang termasuk dalam kandidat peraih Ballon d'Or di tahun 2003 dan 2005.

Biarpun Dida telah memenangkan Piala Dunia bersama Brasil, dan berbagai gelar domestik & internasional bersama AC Milan, sayangnya ia juga dikenal akibat beberapa insiden yang kurang baik. Yang terakhir adalah saat ia pura-pura jatuh dan terluka saat disentuh oleh seorang suporter Glasgow Celtic di pertandingan Liga Champions.

2. Dino Zoff (Italia)
Piala Dunia 1982 menjadi puncak prestasi Zoff. Di usianya yang ke-40, ia menjadi pemain tertua yang memenangkan Piala Dunia. Selain itu, ia juga menjadi kiper kedua yang menjadi kapten di tim yang juara, dan juga terpilih menjadi kiper terbaik.

Padahal di awal karirnya, ia sempat ditolak oleh Inter Milan dan Juventus karena dianggap kurang tinggi. Di jajak pendapat untuk mencari kiper terbaik di abad ke-20 yang dilaksanakan oleh Federasi Internasional Statistik dan Sejarah Sepakbola (IFFHS), Zoff berada di posisi ketiga di bawah Lev Yashin (Uni Soviet) dan Gordon Banks (Inggris).

3. Edwin van der Sar (Belanda)
Saat van der Sar memblok tendangan Nicolas Anelka di final Liga Champions, ia benar-benar menjadi momok bagi pemain Chelsea saat adu penalti. Hal itu karena di ajang Community Shield sebelumnya, ia juga telah melakukan hal yang sama dengan menepis semua tendangan penalti yang dilakukan pemain The Blues.

Van der Sar menjadi pemain yang paling banyak membela tim nasional Belanda dengan tampil sebanyak 128 kali dan akhirnya pensiun setelah Euro 2008. Ia juga mencatatkan dirinya sebagai kiper yang menjuarai Liga Champions bersama dua klub yang berbeda, yaitu Ajax Amsterdam dan Manchester United.

4. Gianluigi Buffon (Italia)
Nilai transfer yang menjadikannya kiper termahal di dunia menjadi bukti kepiawaian Buffon (foto) menjaga gawang di lapangan hijau. Selain itu, sederet gelar individual yang diraihnya dari berbagai pihak juga menjadi jaminan atas kemampuannya.

Saat di Piala Dunia 2006, gawangnya tidak tertembus satu gol pun selama 453 menit hingga akhirnya Azzurri menjadi juara dan Buffon mendapatkan Lev Yashin Award sebagai kiper terbaik selama turnamen tersebut.

5. Gordon Banks (Inggris)
Banks menjadi pilihan pertama manajer Inggris Sir Alf Ramsey saat Three Lions menjuarai Piala Dunia 1966. Namun, ia baru menjadi legenda di dunia sepakbola lewat tindakan yang dilakukannya empat tahun kemudian di Piala Dunia Meksiko.

Saat Inggris bertanding melawan Brasil, Pele menanduk bola ke tiang jauh gawang Inggris sambil berteriak "Gol!". Hal itu dilakukannya karena ia sangat yakin Banks tidak dapat menyelamatkan gawangnya.

Tetapi Banks yang berada dalam posisi yang salah, berhasil melompat ke arah yang berlawanan dan menyentuh bola tersebut dengan sebagian ibu jarinya hingga bola itu mental melewati mistar gawang.

Sang kiper tahu ia dapat menyentuh bola, namun berpikir bolanya masih melewati garis gawang. Ia baru sadar tidak terjadi gol setelah mendengar sambutan dari penonton di stadion dan diselamati oleh kapten Bobby Moore. Pele sendiri mengatakan kalau penyelamatan yang dilakukan Banks tersebut adalah yang terhebat yang pernah ia saksikan.

6. Iker Casillas (Spanyol)
Ia baru berusia 27 tahun, tetapi telah tampil lebih dari 300 kali bagi Real Madrid dan menjadi kiper kedua yang bermain paling banyak bagi tim nasional Spanyol setelah Andoni Zubizarreta. Saat Spanyol menjuarai Euro 2008, Casillas menjadi kiper pertama yang menjadi kapten di tim juara turnamen Eropa.

Walaupun ia baru bermain di tim senior Madrid sejak 1999, ia kelihatannya selalu menjadi pilihan pertama Los Merengues di bawah mistar. Di usianya yang ke-19, Casillas menjadi kiper paling muda yang tampil di final Liga Champions saat Madrid mengalahkan Valencis 3-0.

7. Lev Yashin (Uni Soviet)
Pemain legendaris ini merupakan kiper yang berada di urutan paling atas dalam jajak pendapat yang dilakukan oleh IFFHS. Yashin terpilih berkat kemampuan atletisnya dan juga postur tubuhnya yang membuat gentar para pemain penyerang lawan.

Ia mendapat julukan Laba-Laba Hitam karena selalu mengenakan kostum hitam dan juga karena keahliannya menepis tembakan lawan seolah-olah membuatnya memiliki delapan tangan.

Pemakaian namanya oleh FIFA untuk penghargaan bagi kiper terbaik di setiap Piala Dunia merupakan pengakuan insan sepakbola dunia terhadap prestasinya.

8. Peter Schmeichel (Denmark)
Tinggi besar, rambut pirang, dan hidung merah. Tiga hal tersebut adalah hal yang selalu tampil di ingatan bila nama Schmeichel disebut. Namun bagi para striker yang menjadi lawan Manchester United dan tim nasional Denmark, The Great Dane itu menjadi tembok raksasa yang tak dapat ditembus.

Tingkat refleksnya yang mengagumkan bagi orang seukuran dia, serta kemampuannya mengubah pertahanan menjadi penyerangan langsung lewat lemparan jauhnya ke para penyerang, menjadi salah satu alasan utama mengapa United menjadi tim yang mendominasi Liga Primer Inggris di era 90an.

9. Petr Cech (Republik Ceko)
Ketika Chelsea menjadi juara Liga Primer selama dua kali berturut-turut, banyak pihak menganggap itu adalah akibat dari tangan dingin Jose Mourinho. Tetapi yang berada di bawah mistar The Blues adalah Cech, yang baru dibeli dari Rennes dan tadinya akan dijadikan cadangan Carlo Cudicini.

Saat Cech harus absen selama tiga bulan akibat benturan dengan pemain Reading Stephen Hunt, Chelsea gagal mempertahankan gelar Liga Primer. Insiden tersebut membuat Cech harus mengenakan pelindung kepala hingga sekarang.

Cech menjadi kiper terbaik 2008 pilihan UEFA, dan walaupun sempat membuat blunder di Euro 2008 saat melawan Turki, ia tetap menjadi pilihan pertama di tim nasional Republik Ceko dan juga Stamford Bridge.

10. Rinat Dasayev (Uni Soviet)
Bila tidak ada trio Belanda Ruud Gullit, Frank Rijkaard, dan Marco van Basten, bisa jadi tim Uni Soviet yang akan menjadi juara di Euro 1988. Dasayev tampil cemerlang selama berlangsungnya turnamen di Jerman, dan hanya Gullit dan tendangan volley van Basten yang mampu mematahkan perlawanan Soviet di final.

Dasayev yang dijuluki "Tirai Besi" dianggap sebagai kiper terbaik kedua di Rusia setelah Yashin. Ia tampil di tiga Piala Dunia dan bermain sebanyak 91 kali bagi tim nasional Soviet hingga pensiun di tahun 1990.

Terakhir ia tampil di Luzhniki Stadium saat final Liga Champions Mei lalu dengan membawa piala tersebut ke lapangan. Hal itu berkaitan dengan tugasnya sebagai duta final itu di Moskwa.

1. Dida (Brasil)
Setelah Claudio Taffarel, Dida menjadi kiper baru asal Brasil yang diperhitungkan dalam dunia sepakbola. Hal itu terbukti saat dirinya menjadi kiper pertama dari tim Samba yang termasuk dalam kandidat peraih Ballon d'Or di tahun 2003 dan 2005.

Biarpun Dida telah memenangkan Piala Dunia bersama Brasil, dan berbagai gelar domestik & internasional bersama AC Milan, sayangnya ia juga dikenal akibat beberapa insiden yang kurang baik. Yang terakhir adalah saat ia pura-pura jatuh dan terluka saat disentuh oleh seorang suporter Glasgow Celtic di pertandingan Liga Champions.

2. Dino Zoff (Italia)
Piala Dunia 1982 menjadi puncak prestasi Zoff. Di usianya yang ke-40, ia menjadi pemain tertua yang memenangkan Piala Dunia. Selain itu, ia juga menjadi kiper kedua yang menjadi kapten di tim yang juara, dan juga terpilih menjadi kiper terbaik.

Padahal di awal karirnya, ia sempat ditolak oleh Inter Milan dan Juventus karena dianggap kurang tinggi. Di jajak pendapat untuk mencari kiper terbaik di abad ke-20 yang dilaksanakan oleh Federasi Internasional Statistik dan Sejarah Sepakbola (IFFHS), Zoff berada di posisi ketiga di bawah Lev Yashin (Uni Soviet) dan Gordon Banks (Inggris).

3. Edwin van der Sar (Belanda)
Saat van der Sar memblok tendangan Nicolas Anelka di final Liga Champions, ia benar-benar menjadi momok bagi pemain Chelsea saat adu penalti. Hal itu karena di ajang Community Shield sebelumnya, ia juga telah melakukan hal yang sama dengan menepis semua tendangan penalti yang dilakukan pemain The Blues.

Van der Sar menjadi pemain yang paling banyak membela tim nasional Belanda dengan tampil sebanyak 128 kali dan akhirnya pensiun setelah Euro 2008. Ia juga mencatatkan dirinya sebagai kiper yang menjuarai Liga Champions bersama dua klub yang berbeda, yaitu Ajax Amsterdam dan Manchester United.

4. Gianluigi Buffon (Italia)
Nilai transfer yang menjadikannya kiper termahal di dunia menjadi bukti kepiawaian Buffon (foto) menjaga gawang di lapangan hijau. Selain itu, sederet gelar individual yang diraihnya dari berbagai pihak juga menjadi jaminan atas kemampuannya.

Saat di Piala Dunia 2006, gawangnya tidak tertembus satu gol pun selama 453 menit hingga akhirnya Azzurri menjadi juara dan Buffon mendapatkan Lev Yashin Award sebagai kiper terbaik selama turnamen tersebut.

5. Gordon Banks (Inggris)
Banks menjadi pilihan pertama manajer Inggris Sir Alf Ramsey saat Three Lions menjuarai Piala Dunia 1966. Namun, ia baru menjadi legenda di dunia sepakbola lewat tindakan yang dilakukannya empat tahun kemudian di Piala Dunia Meksiko.

Saat Inggris bertanding melawan Brasil, Pele menanduk bola ke tiang jauh gawang Inggris sambil berteriak "Gol!". Hal itu dilakukannya karena ia sangat yakin Banks tidak dapat menyelamatkan gawangnya.

Tetapi Banks yang berada dalam posisi yang salah, berhasil melompat ke arah yang berlawanan dan menyentuh bola tersebut dengan sebagian ibu jarinya hingga bola itu mental melewati mistar gawang.

Sang kiper tahu ia dapat menyentuh bola, namun berpikir bolanya masih melewati garis gawang. Ia baru sadar tidak terjadi gol setelah mendengar sambutan dari penonton di stadion dan diselamati oleh kapten Bobby Moore. Pele sendiri mengatakan kalau penyelamatan yang dilakukan Banks tersebut adalah yang terhebat yang pernah ia saksikan.

6. Iker Casillas (Spanyol)
Ia baru berusia 27 tahun, tetapi telah tampil lebih dari 300 kali bagi Real Madrid dan menjadi kiper kedua yang bermain paling banyak bagi tim nasional Spanyol setelah Andoni Zubizarreta. Saat Spanyol menjuarai Euro 2008, Casillas menjadi kiper pertama yang menjadi kapten di tim juara turnamen Eropa.

Walaupun ia baru bermain di tim senior Madrid sejak 1999, ia kelihatannya selalu menjadi pilihan pertama Los Merengues di bawah mistar. Di usianya yang ke-19, Casillas menjadi kiper paling muda yang tampil di final Liga Champions saat Madrid mengalahkan Valencis 3-0.

7. Lev Yashin (Uni Soviet)
Pemain legendaris ini merupakan kiper yang berada di urutan paling atas dalam jajak pendapat yang dilakukan oleh IFFHS. Yashin terpilih berkat kemampuan atletisnya dan juga postur tubuhnya yang membuat gentar para pemain penyerang lawan.

Ia mendapat julukan Laba-Laba Hitam karena selalu mengenakan kostum hitam dan juga karena keahliannya menepis tembakan lawan seolah-olah membuatnya memiliki delapan tangan.

Pemakaian namanya oleh FIFA untuk penghargaan bagi kiper terbaik di setiap Piala Dunia merupakan pengakuan insan sepakbola dunia terhadap prestasinya.

8. Peter Schmeichel (Denmark)
Tinggi besar, rambut pirang, dan hidung merah. Tiga hal tersebut adalah hal yang selalu tampil di ingatan bila nama Schmeichel disebut. Namun bagi para striker yang menjadi lawan Manchester United dan tim nasional Denmark, The Great Dane itu menjadi tembok raksasa yang tak dapat ditembus.

Tingkat refleksnya yang mengagumkan bagi orang seukuran dia, serta kemampuannya mengubah pertahanan menjadi penyerangan langsung lewat lemparan jauhnya ke para penyerang, menjadi salah satu alasan utama mengapa United menjadi tim yang mendominasi Liga Primer Inggris di era 90an.

9. Petr Cech (Republik Ceko)
Ketika Chelsea menjadi juara Liga Primer selama dua kali berturut-turut, banyak pihak menganggap itu adalah akibat dari tangan dingin Jose Mourinho. Tetapi yang berada di bawah mistar The Blues adalah Cech, yang baru dibeli dari Rennes dan tadinya akan dijadikan cadangan Carlo Cudicini.

Saat Cech harus absen selama tiga bulan akibat benturan dengan pemain Reading Stephen Hunt, Chelsea gagal mempertahankan gelar Liga Primer. Insiden tersebut membuat Cech harus mengenakan pelindung kepala hingga sekarang.

Cech menjadi kiper terbaik 2008 pilihan UEFA, dan walaupun sempat membuat blunder di Euro 2008 saat melawan Turki, ia tetap menjadi pilihan pertama di tim nasional Republik Ceko dan juga Stamford Bridge.

10. Rinat Dasayev (Uni Soviet)
Bila tidak ada trio Belanda Ruud Gullit, Frank Rijkaard, dan Marco van Basten, bisa jadi tim Uni Soviet yang akan menjadi juara di Euro 1988. Dasayev tampil cemerlang selama berlangsungnya turnamen di Jerman, dan hanya Gullit dan tendangan volley van Basten yang mampu mematahkan perlawanan Soviet di final.

Dasayev yang dijuluki "Tirai Besi" dianggap sebagai kiper terbaik kedua di Rusia setelah Yashin. Ia tampil di tiga Piala Dunia dan bermain sebanyak 91 kali bagi tim nasional Soviet hingga pensiun di tahun 1990.

Terakhir ia tampil di Luzhniki Stadium saat final Liga Champions Mei lalu dengan membawa piala tersebut ke lapangan. Hal itu berkaitan dengan tugasnya sebagai duta final itu di Moskwa.

Senin, 06 Desember 2010

Tips Bermain Poker Facebook

Zynga Poker adalah salah satu game online di facebook yang memiliki efek visual yang bagus. Game Poker ini dapat dimainkan dari 6 jenis situs pertemanan yaitu Facebook,Tagged,Hi5,Bebo,My Space,My Yahoo. Namun diantara situs pertemanan yang dipilih pada umumnya banyak memilih Facebook. Berikut beberapa tips dalam bermain poker facebook :
MENGUBAH GAYA BERMAIN
Mengubah gaya bermain adalah hal yang paling penting saat anda bermain dengan lawan-lawan yang sering anda temui. Jika anda terkenal sebagai pemain yang sangat agresif, terutama saat anda bertaruh, maka sekali-sekali ubahlah gaya bermain anda menjadi seorang yang cenderung bermain aman.
Saat lawan-lawan anda mengira anda adalah seorang yang suka bermain aman, maka ubah lagi gaya bermain anda menjadi agresif. Kemampuan untuk selalu mengubah gaya bermain akan membuat lawan anda selalu menebak-nebak karakter anda dan tidak bisa “membaca” diri anda.
TAHU KAPAN SAATNYA UNTUK BERHENTI
Banyak pemain poker yang menang besar sampai tiga kali dan kalah tiga kali pula sampai akhirnya benar-benar bangkrut. Banyak juga pemain poker yang menang sedikit-sedikit 10 kali berturut-turut dan langsung kalah dalam sekali taruhan.
Memang rekor bermainnya 10 kali menang dan 1 kali kalah, tapi tetap saja langsung bangkrut. Ingatlah untuk selalu membatasi kekalahan dan memaksimalkan kemenangan anda. Jangan terlalu serakah saat meletakkan taruhan anda kecuali anda benar-benar memiliki kartu yang bagus.
MENGUBAH GAYA BERMAIN
Beberapa pemain “mencampur” cara bermainnya dengan bermain sangat agresif saat memiliki kartu bagus dan bermain agresif pula saat memiliki kartu jelek. Sebaliknya cobalah untuk bertaruh pada kartu jelek anda sama seperti saat anda memiliki kartu yang sangat bagus. Hal ini akan membuat lawan anda bingung saat bertaruh dengan anda.
POSISI DUDUK ANDA SAAT BERMAIN
Posisi duduk adalah salah satu hal penting dalam Poker, dan maksud saya posisi adalah tempat anda duduk relatif terhadap dealer (pembagi kartu). Giliran dalam bertaruh biasanya ditentukan searah jarum jam. Jika posisi duduk anda semakin “jauh” dari dealer, maka semakin banyak lawan anda yang harus bertaruh terlebih dahulu. Hal ini menjadi penting karena anda dapat membuat keputusan untuk bertaruh atau tidak setelah terlebih dahulu melihat apa yang lawan anda lakukan.
LATIHAN POKER
Poker tidak jauh berbeda dibandingkan olah raga. Anda pasti pernah melihat seorang pemain basket professional yang dapat dengan mudahnya melakukan tembakan tiga angka. Padahal kalau dipikir-pikir bagaimana mungkin bisa memasukkan bola yang sedemikian besar ke dalam lubang yang sedemikian kecil dari jarak yang jauh? Tetapi, pemain itu tentu saja sudah berlatih sejak lama dan berkali-kali sehingga sepertinya tembakan tiga angka terlihat sangat mudah.
Demikian juga halnya dengan bermain poker. Banyak orang yang meremehkan kesulitan permainan ini, padahal Poker sebenarnya adalah permainan yang sangat rumit. Anda memerlukan beberapa hal penting yang harus diketahui agar bisa menjadi seorang pemain poker yang baik.
Hal yang paling penting adalah selalu berlatih seperti atlet olahraga professional sebelum bermain dalam permainan poker sebenarnya. Bacalah buku-buku poker, tontonlah video-video poker dan pahamilah beberapa strategi dasar sebelum anda mempertaruhkan uang anda dalam permainan poker sebenarnya.
BERTAHAN SELAMA MUNGKIN
Sering kalah dan sedikit menang adalah suatu bencana saat anda bermain poker. Tidak penting bagaimana caranya, tetapi usahakan agar anda bertahan selama mungkin di meja poker. Saat anda bermain baik, jangan cepat-cepat berhenti. Umumnya orang sering berhenti terlalu cepat dan anda bermain lebih baik saat anda lebih sering menang daripada kalah. Jadi, saat anda menang, teruslah bermain sampai anda lelah, dan keluar saat anda mulai membuat kesalahan.
TURNAMEN VS CASH GAME
Perbedaan utama dari Turnamen dan Cash Game adalah saat bermain Cash Game anda bisa belajar dari kesalahan yang anda buat sebelumnya, tapi dalam turnamen satu kesalahan bisa berakibat kehilangan semua uang anda. Jadi anda harus selalu tenang, jangan sampai salah membaca lawan anda dan anda keluar dari turnamen.

Starter Indonesia Vs Thailand Mulai Terbaca

Pemain yang dipasang sejak awal (starter) tim Indonesia melawan Thailand mulai sedikit terbaca. Hal itu tampak saat tim Merah Putih melakukan latihan pagi di Lapangan C, Senayan, Jakarta, Senin 6 Desember 2010.

Pelatih tim nasional Indonesia, Alfred Riedl menegaskan akan melakukan dua hingga empat pergantian pemain saat menghadapi Thailand pada laga terakhir Grup A Piala AFF di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Rabu 7 Desember 2010.

Pernyataan tersebut tampak saat Riedl memimpin jalannya latihan tadi pagi. Pelatih asal Austria itu membagi dua tim pada latihan yang salah satunya kemungkinan besar akan menjadi tim inti atau starter menghadapi Thailand.

Susunan pemain tersebut adalah Zulkifli Syukur, M Roby, M Nasuha, Oktovianus Maniani, Tony Sucipto, Eka Ramdhani, M Ridwan, Cristian Gonzales dan Irfan Bachdim. Dengan demikian hanya M Roby, Tony dan Eka yang belum pernah menjadi starter di dua laga terakhir melawan Malaysia dan Laos. Bahkan, Eka belum pernah bermain.

Sedangkan tim lainnya terdiri dari Firman Utina, Ahmad Bustomi, Bambang Pamungkas, Johan Juansyah, Yongki Aribowo, Maman Abdurahman dan Beny Wahyudi.

Seusai latihan, asisten pelatih timnas Indonesia, Widodo C Putro mengisyaratkan susunan pemain pertama yang akan menjadi starter pada laga besok. "Semua pemain adalah inti, tapi Anda bisa lihat kan dari latihan tadi," kilah Widodo.

Isyarat lain susunan starter yang akan diturunkan besok tampak kala seusai pertandingan Riedl menghampiri M Roby. Ia meminta bek Persisam Samarinda tersebut untuk lebih banyak berkomunikasi di lini belakang. Riedl menggerakkan tangannya sebagai isyarat untuk meminta M Roby lebih banyak berkomunikasi dengan rekan-rekannya.
 

Download Mozilla Firefox 3.6.11 – Firefox Terbaru


Firefox 3.6.11 System requirements

Windows
  • Operating Systems :
  • Windows 2000
  • Windows XP
  • Windows Server 2003
  • Windows Vista
  • Windows 7

Minimum Hardware :
  • Pentium 233 MHz (Recommended: Pentium 500 MHz or greater)
  • 64 MB RAM (Recommended: 128 MB RAM or greater)
  • 52 MB hard drive space

Mac
Operating Systems :
  • Mac OS X 10.4 and later

Minimum Hardware :
  • Macintosh computer with an Intel x86 or PowerPC G3, G4, or G5 processor
  • 128 MB RAM (Recommended: 256 MB RAM or greater)
  • 200 MB hard drive space

Linux
Software Requirements
  • Please note that Linux distributors may provide packages for your distribution which have different requirements.

Firefox will not run at all without the following libraries or packages:
  • GTK+ 2.10 or higher
  • GLib 2.12 or higher
  • Pango 1.14 or higher
  • X.Org 1.0 or higher

For optimal functionality, we recommend the following libraries or packages:
  • NetworkManager 0.7 or higher
  • DBus 1.0 or higher
  • HAL 0.5.8 or higher
  • GNOME 2.16 or higher

Download link :
Download 

Klik download link di atas untuk mendownload Mozilla Firefox 3.6.11 Terbaru.

Kamis, 02 Desember 2010

MENGEMBALIKAN TASK MANAGER YANG DISABLE

bagi ..yg task manager nya disable gara-gara pointblank, berikut cara mengembalikan nya....

Cara Manual:
1.Buka Run (Start --> Run)
2.Ketik pada kolom Open "gpedit.msc" (tanpa tanda kutip)
3.Pilih "User Configuration"
4.Lalu pilih "Administrative Templates"
5.Pilih "System"
6.Pilih "Ctrl+Alt+Del Options
7.Pilih Remove "Task Manager"
8.Centang "Not Configured"

Buat cara gampang nya:
-Buka Run (Start --> Run)
isikan kode berikut di dalam kolom Open.
Spoiler REG add HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v DisableTaskMgr /t REG_DWORD /d 0 /f

".....ME......" © 2008. Design by :Yanku Templates Sponsored by: Tutorial87 Commentcute